Minggu, 07 Januari 2024

 

TATA CARA TATA CARA MENGURUS JENAZAH

 

A.Tata cara memandikan jenazah

 







1.Persiapan

   Menyiapkan perlengkapan seperti air yang telah direndam daun bidara, sabun, kain kafan, sarung, dan perlengkapan lainnya yang diperlukan untuk memandikan jenazah. Juga memastikan ruangan yang digunakan steril dan sesuai untuk proses pemandi

2. Niat

  Sebelum memulai pemandian, para pelaksana pemandian jenazah harus membaca niat secara dalam hati untuk memandikan jenazah dengan niat sebagai berikut

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِهَذِهِ الْمَيِّتَةِ لِلَّهِ تَعَالَى


 3.Membuka pakaian jenazah

  Jika jenazah masih lemas bisa langsung membuka, tetapi jika jenazah telah kaku bisa menggunakan gunting untuk membuka pakaian. 

4.Membersihkan tubuh

  Tubuh jenazah dibersihkan dengan menggunakan air rendaman daun bidara dan sabun yang lembut. Para pelaksana pemandian harus memastikan bahwa seluruh bagian tubuh jenazah, termasuk rambut dan kuku, dibersihkan dengan baik.

5.Memandikan tiga kali

   Jenazah dimandikan sebanyak tiga kali, dimulai dengan mengucapkan basmalah. Setiap kali pemandian dilakukan, tubuh jenazah dicuci secara menyeluruh dari bagian kepala hingga ujung kaki. 

6.Mewudhukan jenazah

              Setelah memandikan jenazah, kemudian memandikan jenazah dengan membacakan niat sebagai berikut نَوَيْتُ الْغُسْلَ اَدَاءً عَنْ هذِهِ الْمَيِّتَةِ ِللهِ تَعَالَى



B.Tata cara mengkafani jenazah perempuan










 



1.Gelar sehelai tikar, lalu letakan 3 utas tali. Tali 1 untung tengah, ujung kepala, dan juga ujung kaki.

2.Selanjutnya gelar kain ke-1 untuk pembungkus seluruh tubuh, lalu gelar kain ke-2 di sebelah kain ke-1, kain ke-2 ini juga berguna untuk membungkus seluruh tubuh. 

3.Gelar 2 kain untuk menutupi pinggang jenazah.

 4.Lalu gelar kerudung, baju, dan kain ebagai celana jenazah.

5.Mulailah membungkus jenazah dengan diawali dari mengenakan celana dalamnya, lalu membungkus dengan kain nya, mengenakan kerudungnya.

6.Memasang baju kurungnya dengan memasukkan kepala jenazah pada lubang baju kurung.

7. Menutupkan kembali baju kurung yang telah dibuka bagian depannya. 

8. Lalu, bungkus dengan kain ke-2 dan disusul kain ke-1. 

9.Setelah itu dibagian tengah, ujung kepala, dan ujung kaki jenazah.


C.Tata cara mensholatkan jenazah perempuan



 

 

 

 



1.Niat Sholat Jenazah Perempuan

اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

2.Membaca takbir sebanyak empat kali termasuk takbiratul ihram

3.Membaca surat Al Fatihah setelah takbir pertama sholat jenazah 

4.Membaca sholawat nabi setelah takbir ke-2

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ 

5.Mendoakan jenazah setelah takbir ke-3

اَللهُمَّ اغْفِرْلَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَاَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرْدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ اْلاَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ وَاَبْدِلْهُ دَارًاخَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَاَهْلاً خَيْرًا مِنْ اَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَاَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ وَاَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَفِتْنَتِهِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ

 

Artinya: "Ya Allah ampunilah dia dan kasihanilah dia, sejahterakan dia dan ampunilah dosa dan kesalahannya, hormatilah kedatangannya, dan luaskan lah tempat tinggalnya, bersihkan lah ia dengan air, salju dan embun. Bersihkan lah ia dari segala dosa sebagaimana kain putih yang bersih dari segala kotoran, dan ganti lah baginya rumah yang lebih baik dari rumahnya yang dahulu, dan ganti lah baginya ahli keluarga yang lebih baik daripada ahli keluargnya yang dahulu, dan pelihara lah ia dari siksa kubur dan adzab api neraka,"

 

6.Membaca doa berikut setelah takbir ke-4

اَللّٰهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهَا وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهَا وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهَا

Artinya: "Ya Allah, jangan lah kiranya pahalanya tidak sampai kepada kami dan janganlah Engkau memberi kami fitnah sepeninggalannya, dan ampunilah kami dan dia." 

7.Dan ditutup dengan mengucapkan salam sembari memalingkan wajah ke kanan dan ke kiri.


D.Tata cara menguburkan jenazah



 

 

 

 



1.Mempersiapkan Lubang Kubur

Kedalaman lubang kubur harus setinggi orang yang berdiri di dalam dengan tangan melambai ke atas. Sedangkan untuk lebarnya harus berukuran satu hasta lebih satu jengkal, setara dengan 50 cm.

2.Meletakkan jenazah di tepi lubang atau liang kubur sebelah kiblat, lalu ditaruh papan kayu dengan posisi agak miring. Tujuannya agar jenazah tidak langsung tertimpa tanah.

3.Letakkan jenazah dengan memasukkan kepalanya dari arah kaki kubur, atau dari posisi selatan.

4.Saat jenazah dimasukkan ke liang kubur, dianjurkan membaca doa berikut:

بِسْمِ اللهِ وَعَلَى مِلَّةِ/سُنَّةِ رَسُولِ اللهِ ، اللَّهُمَّ افْتَحْ أَبْوَابَ السَّمَاءِ لِرُوحِهِ وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَوَسِّعْ لَهُ فِي قَبْرِهِ

 

5.Posisi jenazah yakni miring ke kanan, menghadap kiblat dengan tubuh yang ditopang dengan batu pipih atau papan kayu. Tujuannya agar jenazah tidak telentang.

6.Membuka semua tali yang diikatkan pada jenazah.

7.Setelah jenazah diletakkan di lubang kubur, disarankan untuk menaburkan tanah tiga kali dari arah kepala mayit, baru kemudian ditimbuni tanah.


dan berikut video tata cara mengurus jenazah https://youtu.be/izd4Lbuey5Y?si=msLzWZR81FZBwalb

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar